Kali ini kita akan belajar memutholaah Kitab Fathul Qorib bab sholat jenazah. Silahkan dibuka kitabnya di sekitaran halaman 21 – 22. Artikel ini khusus membahas sholat jenazah yang merupakan kelanjutan dari bab pengurusan jenazah yang Kami tulis secara terpisah, walaupun dalam kitabnya dalam satu fasal. Tujuannya untuk memudahkan saja.
وَيُكَبِّرُ عَلَيْهِ
Dan membaca takbir saat mensholati mayat
أَرْبَعَ تَكْبِيْرَاتٍ
empat kali beserta takbiratul ihram. Dan seandainya ia melakukan takbir lima kali, maka sholatnya tidak batal. Akan tetapi, seandainya imamnya membaca takbir lima kali, maka ia tidak usah mengikutinya, akan tetapi melakukan salam sendiri atau menanti sang imam dan melakukan salam bersamanya dan ini yang lebih utama.
الْأُوْلَى يَقْرَأُ الْفَاتِحَةَ بَعْدَ
Dan orang yang sholat jenazah, membaca surat Al Fatihah setelah takbir yang pertama. Dan boleh membaca Al Fatihah setelah takbir selain yang pertama.
الثَّانِيَةِ وَيُصَلِّيْ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعْدَ
Dan membaca sholawat untuk baginda Nabi saw setelah takbir kedua. Minimal bacaan sholawat untuk baginda Nabi Saw adalah,
اللهم صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ
وَيَدْعُوْ لِلْمَيِّتِ بَعْدَ الثَّالِثَةِ فَيَقُوْلُ
Dan berdo’a untuk mayat setelah takbir ketiga. Maka ia mengucapkan, minimal doa untuk mayat adalah
اللهم اغْفِرْ لَهُ
ya Allah ampunilah ia, dan doa yang paling sempurna disebutkan di dalam ucapan mushannif di dalam sebagian redaksi matan, yaitu,
اللهم إِنَّ هَذَا عَبْدُكَ وَابْنُ عَبْدَيْكَ خَرَجَ مِنْ رَوْحِ الدُّنْيَا وَسَعَتِهَا وَمَحْبُوْبِهِ وَأَحِبَّائِهِ فِيْهَا إِلَى ظُلْمَةِ الْقَبْرِ وَمَا هُوَ لَاقِيْهِ كَانَ يَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ وَحْدَكَ لَاشَرِيْكَ لَكَ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُكَ وَرَسُوْلُكَ وَأَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنَّا اللهم إِنَّهُ نَزَلَ بِكَ وَأَنْتَ خَبِيْرٌ مَنْزُوْلٌ بِهِ وَأَصْبَحَ فَقِيْرًا إِلَى رَحْمَتِكَ وَأَنْتَ غَنِيٌّ عَنْ عَذَابِهِ وَقَدْ جِئْنَاكَ رَاغِبِيْنَ إِلَيْكَ شُفَعَاءَ لَهُ اللهم إِنْ كَانَ مُحْسِنًا فَزِدْ فِيْ إِحْسَانِهِ وَإِنْ كَانَ مُسِيْئًا فَتَجَاوَزْ عَنْهُ وَلَقِّهِ بِرَحْمَتِكَ رِضَاكَ وَقِهِ فِتْنَةَ الْقَبْرِ وَعَذَابَهُ وَ افْسَحْ لَهُ فِيْ قَبْرِهِ وَجَافِ الْأَرْضَ عَنْ جَنْبَيْهِ وَلَقِّهِ بِرَحْمَتِكَ الْأَمْنَ مِنْ عَذَابِكَ حَتَّى تَبْعَثَهُ آمِنًا إِلَى جَنَّتِكَ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Ya Allah sesungguhnya mayat ini adalah hamba-Mu dan putra
dua hamba-Mu. Ia telah keluar dari kesenangan dan keluasan dunia, dari orang
yang ia cintai dan para kekasihnya di dunia menuju gelapnya kubur dan apa yang
akan ia temui di sana. Ia bersaksi sesungguhnya tidak ada tuhan selain Engkau,
hanya Engkau, tidak ada sekutu bagi Engkau, dan sesungguhnya Muhammad adalah
hamba dan utusan-Mu. Engkau lebih tahu terhadapnya daripada kami. Ya Allah,
sesungguhnya ia telah singgah pada-Mu dan Engkau adalah Tuhan yang disinggahi.
Ia telah menjadi orang yang sangat membutuhkan rahmat-Mu dan Engkau tidak butuh
untuk meyiksanya. Sesungguhnya kami datang pada-Mu karena mencintai-Mu dan
memohonkan syafaat untuknya. Ya Allah, jika ia adalah orang yang berbuat baik,
maka tambahkanlah kebaikannya. Dan jika ia adalah orang yang berbuat jelek,
maka temukanlah ia pada keridlaan-Mu sebab rahmat-Mu, lindungilah ia dari
fitnah dan siksa kubur, luaskanlah ia di dalam kuburnya, renggangkanlah bumi
dari kedua lambungnya, dan sebab rahmat-Mu temukanlah padanya rasa aman dari
siksa-Mu hingga engkau bangunkan ia dalam keadaan aman menuju surga-Mu, dengan
rahmat-Mu wahai Tuhan yang paling pemurah.
وَيَقُوْلُ فِيْ الرَّابِعَةِ
Dan membaca do’a setelah takbir ke empat,
اللهم لَاتَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلَاتَفْتِنَّا بَعْدَهُ وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ
ya Allah, janganlah Engkau halangi pahalanya pada kami.
Dan janganlah Engkau menfitnah kami setelah ia meninggal. Dan ampunilah kami
dan dia
وَيُسَلِّمُ
Dan orang yang mensholati melakukan salam
الرّابِعَةِ بَعْدَ
setelah takbir ke empat.
Bacaan salam di dalam sholat ini sama seperti bacaan salam di dalam selain sholat jenazah dalam tata cara dan jumlahnya, akan tetapi di sini disunnahkan untuk menambah lafadz
وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
BACA JUGA : 7 Rekomendasi Kitab Fathul Qorib
0 Komentar untuk "Terjemahan Kitab Taqrib Fathul Qorib Bab Sholat Jenazah"